Seringkali kita lupa membawa sejadah ketika ikut shalat berjamaah di mesjid atau di tempat lain. Jika beruntung, jemaah disamping kita akan berbagi sejadah dengan kita. Namun pernahkah anda perhatikan saat jemaah saling berbagi sejadah?
Pada umumnya, jemaah yang merelakan sejadahnya digunakan bersama akan memberikan bagian atas (tempat sujud) dari sejadahnya kepada orang yang tidak membawa sejadah disampingnya. Sementara dia mendapatkan bagian bawah (tempat berdiri) di sejadahnya. Dari segi kebersihan, mungkin bagian atas sejadah lebih bersih daripada bagian bawah. Sebab bagian atas adalah tempat kepala bersujud sementara bagian bawah adalah tempat kaki berpijak. Kepala tentunya lebih bersih daripada kaki. Selain itu, kepala pada umumnya lebih dimuliakan daripada kaki.
Dari perspektif ini, kita belajar tentang keikhlasan berbagi. Bahkan si penolong memuliakan dengan memberikan tempat yang mulia bagi orang yang ditolongnya. Jika kita bisa seikhlas itu dalam kehidupan sehari-hari maka tidak akan ada lagi umpatan "yang butuh yang datang" atau dengan nada yang lebih sinis "siapa yang butuh?" untuk teman yang butuh pertolongan. Inilah salah satu bentuk social learning dari shalat berjamaah. Subhanallah..
Makassar, 4 Agustus 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar